IDXChannel - Reli di saham yang berkaitan dengan teknologi intelijen buatan di China menunjukkan tanda-tanda mereda. Sebelumnya, media melaporkan pihak berwenang di China melarang akses ke layanan ChatGPT milik OpenAI.
Aplikasi dan situs web lokal telah diperintahkan untuk menghentikan layanan yang memungkinkan penggunaan ChatGPT, menurut cerita di berbagai publikasi China dan asing selama beberapa hari terakhir. Chatbot OpenAI tidak tersedia secara resmi di China tetapi telah dapat diakses melalui jaringan pribadi virtual (VPN).
Saham Beijing Haitian Ruisheng Science Technology Ltd. turun sebanyak 8,5 persen pada Kamis (23/2/2023). Sementara itu, Saham Hanwang Technology Co. turun sebanyak 10 persen setelah naik lebih dari dua kali lipat dalam sebulan terakhir.
Pihak berwenang di China sudah sejak lama tidak percaya terhadap teknologi asing. Sebelumnya, Negeri Tirai Bambu tersebut melarang situs seperti Twitter dan Facebook.
Larangan terhadap ChatGPT menjadi peluang bagi perusahaan lokal seperti Baidu Inc.. Raksasa teknologi China tersebut berencana meluncurkan teknologi AI serupa ChatGPT yang dapat disetujui oleh pemerintah.