Berkat mesin General Electric CF34-3B, the Challenger 605 memiliki total output daya dorong 17.458 lbs. Ketika dikonfigurasi untuk kecepatan jelajah tercepat, Challenger 605 dapat mempertahankan kecepatan jelajah 490 knots.
Bombardier Challenger 605 dapat berlayar hingga ketinggian 41.000 kaki. Selain itu, file Challenger 605 memiliki rata-rata pembakaran bahan bakar setiap jam sebesar 329 Gallons per Hour (GPH).
Soal harga, Bombardier Challenger 605 dibanderol USD14,5 juta atau setara Rp230 miliar (mengacu kurs Rp15.874 per dolar AS). Tapi, Harvey juga harus mengeluarkan biaya yang tak sedikit untuk membayar kru, parkir, dan sebagainya.
Diperkirakan untuk biaya operasional pesawat jet pribadi tersebut, Harvey harus merogoh kocek USD554 ribu atau sekira Rp8,7 miliaran. Biaya tersebut mencakup gaji kru, pelatihan kru, hanggar, asuransi, pengelolaan, dan macam-macam tetap.