Perubahan preferensi pasar terhadap jenis kendaraan menjadi salah satu tantangan, sekaligus peluang bagi produsen sepeda motor untuk menghadirkan inovasi sesuai kebutuhan konsumen global.
Tapi, pencapaian pada tahun ini masih lebih rendah dibandingkan ekspor motor buatan Indonesia ke luar negeri yang mencapai 743.551 unit pada 2022.
Oleh sebab itu, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) meminta kepada seluruh produsen sepeda motor untuk menggenjot penjualan.
"Kita juga berharap ekspor kendaraan roda dua meningkat dari tahun ke tahun. Karena kita masih di urutan ke-11 untuk eksportir. AISI punya PR besar untuk tingkatkan ekspor ke luar. Kalau kita jadi eksportir, akan bisa menyerap tenaga kerja," ujar kata Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza di Tangerang, beberapa waktu lalu.
(Dhera Arizona)