“Membawa produk ini saja tidak cukup. Kami butuh dukungan penjualannya, servisnya charging station. Kami butuh keseluruhan ekosistemnya. Masalahnya ini belum tersedia, kami tidak ingin terburu-buru dalam membawa produk baru ke suatu negara,” ucapnya.
Marco menegaskan bahwa PID ingin membawa sebuah produk dengan penuh tanggung jawab dengan memastikan ekosistemnya berjalan dengan baik. Untuk itu, PID belum mau mendatangkan Vespa Elettrica dalam waktu dekat.
Yolanda Goretty, PR Executive Supervisor Piaggio Indonesia menjelaskan pihaknya ingin memastikan semuanya siap ketika membawa produk baru. Bukan hanya penjualan, tapi juga layanan servisnya, seperti teknisi dan sebagainya.
“Kita harus memastikan dulu semuanya tuh ready, bukan cuma produk atau teknologinya tapi juga maintanance, penjualan, insfrastrukturnya. Jadi kita nggak mau cuma bawa teknologinya saja, kita juga mau produknya bertahan. Kita nggak mau buru-buru, ketika kita sudah siap dari segala sisi baru kita bawa masuk,” tuturnya. (WHY)