Setelah sukses di Thailand, Facebook meluncurkan fitur tersebut dalam skala yang lebih luas pada tahun 2020, sekitar waktu yang sama ketika memperkenalkan tab belanja khusus.
Fitus Live Shopping juga sangat populer di China. Sampai-sampai membuat TikTok mengumumkan menarik kembali belanja langsung di AS dan Eropa bulan lalu.
Seperti Facebook, Instagram juga telah sangat mendorong konten bentuk pendek, dengan semua video di platform sekarang menjadi Reel. Namun alih-alih mendapat dukungan, Instagram justru dikecam banyak pihak.
Penekanan pada Reels menimbulkan kekhawatiran di antara pengguna Instagram lama yang telah mengetahui aplikasi ini sebagai cara untuk berbagi foto dengan teman.
CEO Instagram Adam Mosseri disambut dengan kemarahan setelah memberi tahu pengguna bahwa platform tersebut akan menjadi video-sentris yang dinilai para pengguna setia justru jadi lebih mirip TikTok.
(SAN)