IDXChannel - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) siap mengaktifkan organisasi ad hoc bernama Crisis Management Team (CMT) untuk memastikan kesiapan layanan telekomunikasi dalam menghadapi potensi cuaca ekstrem di berbagai wilayah Indonesia saat Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.
"Telkom memiliki organisasi yang bernama CMT. Jadi kalau untuk Nataru seperti ini, kita antisipasi dengan membentuk tradisi tidak boleh ada aktivitas di seluruh jalur network kita selama masa posko," ujar Direktur Network & IT Solution Telkom Indonesia Herlan Wijanarko saat konferensi pers di The Telkom Hub, Jakarta Selatan, Senin (16/12/2024).
Herlan menyampaikan CMT memiliki peran krusial dalam menjaga stabilitas layanan telekomunikasi, terutama selama periode Nataru. Hal ini menjadi komitmen Telkom untuk memastikan semua layanan berlangsung normal dan meminimalisasi potensi bencana alam.
Telkom juga mengadakan patroli intensif di jalur-jalur optik yang rawan terdampak longsor. Menurutnya, jika terjadi eskalasi bencana seperti banjir atau tanah longsor, perusahaan akan langsung mengaktifkan CMT untuk mengatasi situasi tersebut.
CMT sebagai organisasi ad hoc atau satuan tugas (satgas) siap memitigasi dampak apabila terjadi bencana, seperti gunung berapi, tanah longsor, dan banjir.