Selain itu, data yang dikumpulkan oleh para peretas tidak dieksfiltrasi ke Telegram, melainan disimpan pada situs web JSON, yang juga bertindak sebagai host untuk token akun serta data yang dibutuhkan untuk melakukan penipuan di perangkat.
Melihat kasus tersebut, pengguna harus berhati-hati terhadap IM yang didapatkan di LinkedIN dan tidak mengunduh file, khususnya yang menggunakan software yang menggoda, mod game atau cheat.
(IND)