Tak hanya Xendit, pada awal 2024 ini, Perusahaan teknologi finansial (fintech) penyedia jasa pembayaran atau transfer uang PT Fliptech Lentera Inspirasi Pertiwi (Flip) juga melakukan PHK. Pihak Flip juga tidak menyebutkan secara rinci jumlah karyawan yang terdampak PHK.
Di awal 2023 lalu, Startup fintech investasi reksadana dan obligasi, Bibit juga melakukan PHK.Nama-nama perusahaan fintech seperti Fazz Financial, Pluang, Tokocrypto, Ajaib, hingga KoinWorks juga rajin melakukan PHK tahun lalu. Alasan efisiensi dan reorganisasi selalu menjadi landasan perusahaan-perusahaan ini untuk melakukan PHK.
Hingga Oktober 2023, CB Insights melaporkan terdapat delapam perusahaan rintisan di Indonesia yang bergelar unicorn alias memiliki valuasi lebih dari USD1 miliar.
Di urutan pertama, J&T Express menjadi startup Indonesia berstatus unicorn dengan valuasi tertinggi, yakni USD20 miliar per 19 Oktober 2023. (Lihat grafik di bawah ini.)

Tak hanya jadi unicorn, J&T Express menjadi perusahaan yang bergerak di bidang logistik yang mengantongi status decacorn atau bervaluasi lebih dari USD10 miliar. Terdapat investor di balik J&T Express di antaranya Hillhouse Capital Management, Boyu Capital, hingga Sequoia Capital China.