sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Adira Finance (ADMF) Raih Fasilitas Pinjaman dari MUFG Singapura Rp1,67 Triliun

Banking editor Rahmat Fiansyah
13/11/2025 13:20 WIB
Adira Finance (ADMF) memperoleh fasilitas pinjaman dari MUFG Bank Ltd Cabang Singapura senilai USD100 juta atau setara dengan Rp1,67 triliun.
Adira Finance (ADMF) memperoleh fasilitas pinjaman dari MUFG Bank Ltd Cabang Singapura senilai USD100 juta. (Foto: Dok. Adira Finance)
Adira Finance (ADMF) memperoleh fasilitas pinjaman dari MUFG Bank Ltd Cabang Singapura senilai USD100 juta. (Foto: Dok. Adira Finance)

IDXChannel - PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) memperoleh fasilitas pinjaman dari sister company, MUFG Bank Ltd Cabang Singapura senilai USD100 juta atau setara dengan Rp1,67 triliun. Keduanya merupakan perusahaan yang dikendalikan oleh MUFG Bank.

Sekretaris Perusahaan Adira Finance, Veronika Puspitaningrum mengatakan, perseroan dan MUFG Bank Cabang Singapura telah meneken Facility Agreement untuk memperoleh fasilitas pinjaman berjangka pada 12 November 2025.

"Dana hasil pinjaman ini akan digunakan untuk mendukung kebutuhan pembiayaan operasional dan ekspansi bisnis perseroan, termasuk diversifikasi sumber pendanaan dari perbankan internasional," ujarnya melalui keterbukaan informasi, Kamis (13/11/2025).

"Dengan adanya fasilitas ini, struktur pendanaan perseroan menjadi lebih seimbang antara sumber domestik dan luar negeri, sekaligus memperkuat kepercayaan investor dan mitra lembaga keuangan global terhadap profil risiko perseroan," kata Veronika.

Dia mengungkapkan, pinjaman berjangka ini memiliki tenor 36 bulan sejak tanggal penarikan, dengan pelunasan dilakukan melalui 12 cicilan secara kuartalan dan tingkat bunga tetap yang disepakati kedua belah pihak. Hal ini memberikan stabilitas biaya dana di tengah potensi fluktuasi suku bunga global.

Selain itu, kesepakatan tersebut juga memuat ketentuan soal financial covenants yang mengikat Adira Finance. Di antaranya rasio utang terhadap modal bersih maksimal 10 kali, rasio aset bermasalah bersih maksimal 5 persen, serta klausul change of control apabila PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BMDN) tidak lagi menjadi pemegang saham Adira Finance.

"Perjanjian ini tunduk pada hukum Singapura dan seluruh ketentuan pelaporan dilakukan sesuai peraturan OJK dan Bank Indonesia," ujarnya.

(Rahmat Fiansyah)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement