Tabungan adalah produk simpanan biasa, di mana nasabah memperoleh rekening penyimpanan uang dan dapat memakai rekening itu bertransaksi. Sementara deposito adalah rekening penyimpanan dengan masa simpan.
Masa simpan deposito bervariasi. Mulai dari satu bulan, tiga bulan, enam bulan, sampai satu tahun dengan opsi perpanjangan secara otomatis. Bunga yang ditawarkan untuk deposito umumnya lebih tinggi dibanding bunga tabungan.
Oleh sebab itu, deposito masuk dalam kategori instrumen investasi pasar uang. Nasabah-nasabah yang memiliki dana dalam jumlah besar, dapat menyimpan uangnya dalam deposito untuk mendapatkan bunga yang menarik.
Saat ini, bank digital di Indonesia berlomba-lomba menawarkan bunga deposito yang menarik, yakni di atas rata-rata bunga deposito bank umum. Bunga deposito tertinggi di Indonesia saat ini mencapai 8,0 persen per tahun.
Sementara pada bunga pinjaman, bank menerapkan skema perhitungan yang berbeda. Berdasarkan sifat dan cara perhitungannya, bunga pinjaman terbagi dalam beberapa jenis. Yakni bunga tetap, bunga mengambang, bunga flat, bunga efektif, dan bunga anuitas.