Cara Menghitung Bunga Deposito
Cara menghitung bunga deposito adalah mengalikan jumlah suku bunga dengan nominal uang yang ditanamkan dan dikalikan kembali dengan jumlah hari dan dibagi jumlah hari dalam setahun.
Rumus sederhana sebagai berikut:
- Keuntungan bunga deposito = (suku bunga deposito x nominal uang yang ditanam x jumlah hari menyimpan uang) / 365
- Pajak deposito = tarif pajak x bunga deposito
- Pengembalian deposito = nominal investasi + (keuntungan bunga deposito - pajak deposito)
Sebagian kalangan kadang terjebak dengan yield deposito untuk tenor tiga bulan yang biasanya lebih tinggi dari tenor enam bulan atau satu tahun padahal angka itu sebenarnya persentase secara tahunan.
Dengan kata lain, ketika deposito dengan tenor tiga bulan jatuh tempo maka yield yang diterima bukanlah di angka yang sebenarnya ditawarkan.
Contoh perhitungan
Misalnya nasabah menempatkan dana Rp10 juta untuk deposito bertenor tiga bulan dengan yield 7,75 persen.
Setelah jatuh tempo, bunga yang diterima bukan 7,75 persen dari Rp 10 juta, tetapi 0,25 dikali 7,75 persen dikali Rp10 juta. Itu dikarenakan bunga 7,75 persen dihitung tahunan.