sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

BRI Lakukan Akad Massal KUR 800 Ribu Debitur dan Luncurkan Kredit Program Perumahan

Banking editor Rahmat Fiansyah
23/10/2025 23:00 WIB
BRI menggelar Akad Massal Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi 800 ribu debitur dan peluncuran Kredit Program Perumahan (KPP) di Surabaya, Jawa Timur.
BRI menggelar Akad Massal KUR bagi 800 ribu debitur dan peluncuran Kredit Program Perumahan (KPP) di Surabaya, Jawa Timur. (Foto: Dok. BRI)
BRI menggelar Akad Massal KUR bagi 800 ribu debitur dan peluncuran Kredit Program Perumahan (KPP) di Surabaya, Jawa Timur. (Foto: Dok. BRI)

Sektor pertanian menjadi kontributor utama dengan pembiayaan mencapai Rp58,37 triliun atau setara 44,83 persen dari total KUR yang disalurkan BRI. Hal ini mencerminkan komitmen BRI dalam memperkuat sektor riil dan menjaga ketahanan pangan nasional.

Direktur Utama BRI, Hery Gunardi yang hadir langsung pada acara tersebut menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan akad massal KUR dan peluncuran KPP. Hery menilai bahwa langkah ini sejalan dengan komitmen BRI dalam memperluas akses pembiayaan guna menggerakan roda ekonomi kerakyatan.

“BRI menyambut baik pelaksanaan akad massal KUR bagi 800.000 debitur dan peluncuran KPP sebagai bentuk sinergi lintas sektor untuk memperkuat pengusaha UMKM dan memajukan ekosistem perumahan secara menyeluruh," kata Hery.

"Kami berkomitmen untuk mendukung program pemerintah melalui akses pembiayaan yang menyentuh sektor-sektor yang memberi daya ungkit besar terhadap ekonomi rakyat. BRI meyakini bahwa inisiatif ini akan menjadi katalis penciptaan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

BRI juga ditunjuk menjadi salah satu bank penyalur Kredit Program Perumahan. Program ini disalurkan melalui dua sisi, dimana dari sisi suplai pembiayaan diberikan kepada UMKM berupa individu atau badan usaha yang bergerak sebagai pengembang perumahan, penyedia jasa konstruksi, dan/atau pengusaha bahan bangunan. Sedangkan dari sisi permintaan, pembiayaan diberikan kepada UMKM berupa individu atau badan usaha untuk keperluan pembelian rumah, pembangunan rumah, dan/atau renovasi rumah. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement