sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Genjot Edukasi, Bank BRI (BBRI) Perangi Praktik Jahat Social Engineering

Banking editor Anggie Ariesta
30/12/2023 18:18 WIB
yang paling marak dilakukan pelaku, adalah membagikan link atau file apk melalui aplikasi chat, seperti whatsapp dan SMS.
Genjot Edukasi, Bank BRI (BBRI) Perangi Praktik Jahat Social Engineering (foto: MNC Media)
Genjot Edukasi, Bank BRI (BBRI) Perangi Praktik Jahat Social Engineering (foto: MNC Media)

Sebagai langkah antisipasi, berikut ini adalah berbagai modus yang kerap digunakan oleh pelaku praktik soceng, di antaranya

1. Undangan Pernikahan Palsu Berbentuk File APK

Modus penipuan ini terjadi melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA). Melalui aplikasi yang tidek resmi atau bodong tersebut, membuat korban dengan sadar memberikan persetujuan untuk mengizinkan aplikasi tersebut mengakses SMS.

Kejahatan pun terjadi karena data transaksi perbankan (kode OTP) yang bersifat pribadi dan rahasia dikirimkan melalui sms. Alhasil, transaksi di internet banking dapat berjalan dengan sukses.

2. Iklan Palsu di Media Sosial

Modus ini berupa akun palsu di media sosial yang mengatasnamakan BRI. Akun tersebut membagikan iklan dengan ciri-ciri seperti, nama akun tidak lazim dan tidak centang biru, tampilan visual tidak kredibel, mulai dari kualitas gambar buruk, penulisan tidak profesional, serta link bio mencurigakan, dan jika meng-klik link tercantum akan diarahkan untuk mendaftar serta mengisi nomor kartu, PIN, dan OTP.

3. Link Modus Perubahan Tarif

Layaknya modus file APK, penipuan jenis ini juga menggunakan platform WhatsApp (WA). Bedanya, file yang dikirimkan berupa pengumuman/pemberitahuan agar nasabah melakukan perubahan tarif. Biasanya, dalam pengumuman tersebut berisi ancaman yang membuat takut nasabah.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement