Setelah dasar hukum tersebut terbit, proses penerapan mata uang baru dan lama akan berjalan paralel selama lima hingga enam tahun.
Perry mencontohkan, harga barang tidak akan berubah meski jumlah digit rupiah disederhanakan.
"Kami beli kopi satu gelas pakai uang lama Rp25 ribu, bisa dengan uang baru Rp25 dan itu prosesnya harus paralel,” kata Perry.
Meski kerangka teknisnya sudah disiapkan, Perry menegaskan BI belum menjadikan redenominasi sebagai prioritas kebijakan untuk dilakukan saat ini.
Sebab, kata dia, fokus utama bank sentral saat ini tetap menjaga stabilitas nilai tukar dan mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi.