"Karena pembayaran gaji ini membuat CASA kita juga meningkat, karenanya dananya mengendap di situ," katanya.
"Jadi CASA kita meningkat dari sisi itu. Itu strategi kita untuk meningkatkan rasio CASA kita tapi so far rasio CASA kita cukup baik dengan 70 persen," kata Sonny.
Lebih lanjut Sonny mengatakan, rasio CASA saat ini dilakukan tanpa harus membakar uang.
"Dan itu dilakukan tidak bakar-bakar duit loh. Jadi kita tidak memberikan berbagai macam suku bunga yang tinggi. Kita benar-benar normal saja, alhamdulillah kita bisa mencapai titik ini," tutupnya.
Untuk diketahui, Bank Jago tercatat mengumpulkan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp 10,07 triliun hingga semester pertama tahun 2023.