IDXChannel - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, laba industri perbankan tercatat sebesar Rp171,03 triliun, secara yoy tumbuh 6,42 persen dibandingkan Agustus 2023.
Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan (KEPP)
Dian Ediana Rae mengatakan, berdasarkan proyeksi laba perbankan masih dapat tumbuh secara berkelanjutan.
"Terutama setelah adanya kebijakan relaksasi Moneter berupa penurunan BI Rate dari 6,25 persen menjadi 6,00 persen yang selanjutnya dapat berdampak pada penurunan Cost of Fund, sehingga dapat menjadi faktor pendorong pertumbuhan berkelanjutan sehingga berkontribusi pada kinerja Bank," katanya dalam rilis Sabtu (12/10/2024).
Adapun pertumbuhan kredit perbankan mencapai 11,40 persen yoy, meningkat dibandingkan posisi yang sama tahun sebelumnya sebesar 9,06 persen.
Menurut Dian, secara ytd, kredit juga meningkat sebesar 5,89 persen, lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan secara ytd pada Agustus 2023 yaitu 4,92 persen.