IDXChannel - Pertumbuhan ekonomi dan keuangan digital di Indonesia diprediksi akan meningkat pesat di tahun 2022.
Bank Indonesia (BI) memperkirakan transaksi perbankan digital dan digital banking tahun 2022 akan mencapai lebih dari Rp48.000 triliun atau meningkat sekitar 21,8% dari proyeksi tahun ini sebesar Rp40.000 triliun.
Komposisi transaksi digital juga diperkirakan akan meningkat. "Hal ini salah satunya tercermin dari porsi transaksi digital banking yang mencakup mobile dan internet banking di Bank BCA yang sebesar 88% per kuartal III-2021," kata Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA, Hera F. Haryn.
Selain transaksi digital banking, pertumbuhan kredit perbankan, kualitas aset dan profitabilitas diharapkan akan membaik di tahun 2022 dengan ditopang oleh likuiditas yang kuat serta kinerja ekspor yang solid dengan harga komoditas.
Beberapa faktor pendukung lainnya adalah kebijakan akomodatif pemerintah, stimulus dan belanja infrastruktur, adopsi digital, serta meningkatnya vaccination rate dan rencana untuk penambahan vaksin booster ke-3.