Selain itu, juga terdapat relaksasi regulasi dalam melakukan transaksi valuta asing dalam mata uang Rupiah, Ringgit dan Yuan.
Ricky Antariksa, Direktur Global Banking Maybank Indonesia mengatakan, sosialisasi ini merupakan upaya perseroan dalam mendukung inisiatif Bank Indonesia dan Bank Negara Malaysia dalam mendorong penggunaan mata uang lokal untuk perdagangan dan investasi internasional, serta memperluas layanan
transaksi untuk dapat menjadi potensi pendapatan utama, sekunder, maupun investasi secara langsung.
Implementasi LCS Indonesia-Malaysia ini, memungkinkan Maybank Indonesia berkontribusi bagi pemulihan ekonomi nasional.
“Untuk mendukung kelangsungan bisnis perdagangan ekspor impor, fasilitas LCS Maybank Indonesia dapat memberikan manfaat bagi Nasabah, diantaranya, biaya administrasi, konversi transaksi dan yang