sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Tumbuh 253 Persen, DPK Bank Jago (ARTO) Tembus Rp6,1 Triliun

Banking editor Wahyudi Aulia Siregar
15/09/2022 10:31 WIB
Pertumbuhan DPK ini berbanding lurus dengan penambahan jumlah nasabah yang hingga akhir Agustus 2022 lalu telah mencapai 3,9 juta nasabah.
Tumbuh 253 Persen, DPK Bank Jago (ARTO) Tembus Rp6,1 Triliun (Foto: MNC Media)
Tumbuh 253 Persen, DPK Bank Jago (ARTO) Tembus Rp6,1 Triliun (Foto: MNC Media)

Kharim menyebutkan, kenaikan perolehan DPK ini terjadi seiring dengan struktur biaya dana semakin membaik yang tercermin pada rasio CASA terhadap total DPK menjadi 63%.

Kinerja positif juga ditunjukan dalam penyaluran kredit dan pembiayaan syariah yang tumbuh 234% secara yoy menjadi Rp7,3 triliun pada akhir semester I-2022. Secara ytd, penyaluran kredit dan pembiayaan syariah meningkat Rp1,9 triliun atau tumbuh 35% dibandingkan akhir 2021 yang tercatat Rp5,4 triliun.

"Peningkatan CASA berhasil menjaga beban bunga dan beban syariah tetap rendah, yakni Rp 64 miliar pada kuartal II-2022. Sementara itu, pendapatan bunga dan pendapatan syariah Bank Jago meningkat 340% menjadi Rp705 miliar pada kuartal II-2022. Dengan demikian pendapatan bunga bersih tercatat Rp641 miliar atau tumbuh 361% secara yoy," terangnya. 

Sementara itu untuk laba bersih setelah pajak hingga kuartal II-2022 sebesar Rp 29 miliar. Berbanding terbalik dengan kuartal II-2021 yang masih mencatatkan rugi.

Halaman : 1 2 3 4 5
Advertisement
Advertisement