Di sektor hulu, kami akan melakukan kegiatan penambangan, sementara di sektor hilir, Antam berpartisipasi langsung maupun tidak langsung melalui IBC bersama dengan pemegang saham IBC lainnya yaitu MIND ID, Pertamina, dan PLN. Pada April 2022, ANTAM telah melakukan penandatanganan Framework Agreement bersama dengan IBC, CBL, dan LGES. Saat ini masih dalam proses studi bersama dengan mitra, meliputi aspek kapasitas, waktu dan lokasi.
Kami optimis dengan potensi industri EV Battery di Indonesia mengingat Indonesia merupakan salah satu pasar otomotif terbesar di ASEAN. Kami meyakini kedepannya bisnis EV Battery ini akan memberikan kontribusi yang baik bagi Perusahaan.
Sebagai bagian dari MIND ID, kami mendukung penuh inisiasi Pemerintah dalam pengembangan EV Battery sebagai upaya untuk pengembangan hilirisasi industri baterai yang terintegrasi dan meningkatkan nilai tambah komoditas mineral Indonesia ke arah yang lebih strategis.
Q: Bagaimana roadmap bisnis ANTM di sektor komoditas non-emas, terutama di bisnis kendaraan listrik? Apa target jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang yang telah ditetapkan? Bagaimana arah strategi perusahaan dalam merealisasikan target-target tersebut?
Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, dalam rantai bisnis EV Battery ANTAM akan terlibat baik secara langsung maupun tidak langsung pada sektor hulu hingga ke hilir. Perusahaan akan mengoptimalkan kinerja guna merealisasikan target-target yang telah ditetapkan. Detil terkait roadmap bisnis Perusahaan akan diinformasikan ketika Perusahaan melakukan keterbukaan informasi. (TSA)