Selain lokasi, fasilitas LRT Jabodebek yang ramah keluarga juga menjadi faktor pendorong pertumbuhan pengguna. Fasilitas tersebut meliputi area tunggu ber-AC, kemudahan membawa anak-anak dan barang bawaan, serta kehadiran petugas keamanan yang siaga.
Tarif perjalanan yang berlaku selama jam off-peak juga turut mendorong minat masyarakat. Pengguna hanya dikenakan tarif mulai dari Rp5.000 hingga maksimal Rp10.000 pada jam-jam tertentu, termasuk hari libur dan akhir pekan.
“Layanan LRT Jabodebek selama libur sekolah ini menjadi refleksi dari peran kami dalam membangun kebiasaan masyarakat untuk bertransportasi publik sejak dini,” kata Purnomosidi.
(NIA DEVIYANA)