IDXChannel - Media sosial (medsos) beberapa hari ini dihebohkan viralnya video seorang wanita naik mobil mewah Mercedes-Benz yang ketahuan mencuri cokelat di Alfamart cabang Sampora, Kecamatan Cisauk, Tangerang Selatan.
Bukannya malu atau meminta maaf, justru pencuri cokelat bernama Mariana menggandeng seorang pengacara bernama Haji Amir mengintimidasi dan memaksa pegawai Alfamart tersebut meminta maaf kepada dirinya.
Berikut fakta menarik dari viralnya kasus pencurian cokelat tersebut yang dirangkum redaksi IDXChannel, Selasa (16/8/2022).
1. Curi 3 Cokelat dan 2 Botol Sampo
Ivana Valenza selaku anak dari Mariana menyampaikan permintaan maaf atas perilaku dari ibunya yang menjadi kegaduhan hingga berujung pelaporan kepolisian.
“Selamat malam saya putri dari ibu Maryana mohon memohon maaf kepada seluruh karyawan Alfamart, secara khusus kepada saudarai Amel, mas Arif, danisa dan management Alfamart secara menyeluruh secara spesifik kepada Alfamart Sampora Cisauk,” kata Ivana di Polres Tangsel.
“Saya dengan ini mengakui ibu saya telah melakukan pencurian tiga buah coklat dan dua botol sampo, telah melakukan pengancaman kepada saudari Amelia, saya mohon maaf dengan sangat kepada saudari amalia dan keluarganya,” tambahnya.
2. Tanggapan Manajemen Alfamart
Pihak Alfamart pun buka suara terkait hal tersebut. Nur Rachman, Corporate Communication GM Alfamart mengatakan bahwa memang benar karyawannya melihat seorang konsumen yang mengambil barang tanpa membayar.
Peristiwa itu terjadi di Alfamart Sampora, Kecamatan Cisauk, Tangerang Selatan pada Sabtu, 13 Agustus 2022 lalu.
"Karyawan kami menyaksikan kejadian konsumen yang telah mengambil barang tanpa membayar. Setelah dimintai pertanggungjawaban, konsumen baru membayar produk coklat yang diambilnya. Dari investigasi karyawan pun menemukan produk lain yang di ambil selain coklat," ujar Nur dalam keterangan tertulis pada Senin (15/8/2022).
Nur melanjutkan bahwa Alfamart sangat menyayangkan adanya tindakan lanjutan sepihak dari konsumen dengan membawa pengacara yang membuat karyawan Alfamart tertekan.
Alfamart pun melakukan investigasi internal lebih lanjut dan apabila diperlukan Alfamart akan mengambil langkah hukum selanjutnya.
3. Lupa Kalau Mencuri Cokelat
Kuasa hukum Mariana, perempuan yang diduga mencuri cokelat di Alfamart, menyampaikan kliennya tidak bermaksud mencuri, melainkan lupa membayar cokelat yang dia bawa.
Dia menyebutkan, Mariana seringkali lupa terhadap sesuatu, dan mungkin saja disebabkan oleh faktor usia. Sehingga langsung meninggalkan minimarket tersebut dan masuk ke dalam kendaraannya.
"Memang sebenarnya mau beli sesuatu di Alfamart itu, tapi lupa kalau sudah ambil cokelat dan lupa dibayar juga," ujar pengacara Mariana, Haji Amir saat dihubungi pada Senin (15/8/2022).
Selanjutnya usai ditegur oleh karyawan Alfamart, Mariana pun langsung menyanggupi untuk membayar cokelat tersebut. Bahkan, Amir mengatakan bahwa Mariana membayar tiga kali lipat dari harga asli cokelat.
"Mungkin karyawan disitu juga sudah mengamati dari awal, makanya langsung ditegur dan diminta untuk bayar. Itu langsung dibayar tiga kali lipat," lanjut Amir.
Amir juga mengapresiasi tindakan yang dilakukan oleh karyawan Alfamart, sebagai bentuk tanggung jawab dalam bekerja. Namun, Amir menyayangkan video tersebut beredar di media padahal seharusnya hal itu sudah diselesaikan.
4. Alfamart Tunjuk Hotman Paris Bela Pegawainya yang Diintimidasi
PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) yang mengelola minimarket Alfamart akhirnya menempuh langkah hukum terkait intimidasi pada karyawannya. Kasus tersebut bermula dari video pencurian cokelat di minimarket tersebut.
Perusahaan ritel itu bahkan menunjuk kantor hukum Hotman Paris Hutapea sebagai kuasa hukum. Corporate Affairs Directors PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, Solihin, menanggapi kasus pencurian cokelat di toko Alfamart Sampora, Tangerang Selatan, Sabtu (13/8/2022).
“Saya mewakili manajemen Alfamart menyatakan dan menegaskan perusahaan sepenuhnya mendukung pegawai kami yang sesuai investigasi awal menjalankan tugasnya sesuai prosedur,” katanya dalam video yang diunggah melalui akun Instagram @alfamart pada Senin (15/8/2022).
Solihin pun menyampaikan bahwa pihaknya menolak intimidasi terhadap karyawan yang berupaya menjalankan tugas dengan baik. Dengan kejadian tersebut, perseroan pun menunjuk kantor hukum Hotman Paris Hutapea sebagai kuasa hukum.
“Kami berharap kasus ini dapat menjadi pembelajaran semua pihak agar menghormati hak setiap warga negara di mata hukum,” ujarnya.
5. Mariana Bayar Barang Curiannya 3 Kali Lipat
Usai ditegur oleh karyawan Alfamart, Mariana pun langsung menyanggupi untuk membayar cokelat tersebut. Bahkan, Amir mengatakan bahwa Mariana membayar tiga kali lipat dari harga asli cokelat.
"Mungkin karyawan di situ juga sudah mengamati dari awal, makanya langsung ditegur dan diminta untuk bayar. Itu langsung dibayar tiga kali lipat," lanjut Amir.
6. Diintimidasi, Pegawai Alfamart Balik Polisikan Mariana