IDXChannel - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan, ulah mafia tanah mengakibatkan kendala dalam penciptaan lapangan kerja baru di Indonesia.
AHY menjelaskan, praktik mafia tanah ini justru membuat para calon investor mempertimbangkan ulang rencana investasi ke suatu daerah. Bahkan, tidak jarang mengurungkan minat investasinya akibat ulah mafia tanah.
"Sehingga sayang dan rugi sekali kita sebagai negara jika mafia tanah ini membelenggu potensi investasi," ujar AHY dalam konferensi pers di Semarang secara virtual, Senin (15/7/2024).
Padahal, menurutnya, ada dampak langsung dari investasi yang dilakukan dengan penciptaan lapangan kerja baru. Sehingga, diharapkan bisa menyerap tenaga kerja di lokasi yang menjadi tempat investasi.