Market Watch
Last updated : 16:15 WIB 31/05/2023

Data is a realtime snapshot, delayed at least 10 minutes

Major Indexes
  • IHSG
  • 6,633.26
  • -3.16
  • -0.05%
  • LQ45
  • 949.67
  • +6.57
  • +0.7%
  • IDX30
  • 494.61
  • +4.07
  • +0.83%
  • JII
  • 530.52
  • -7.10
  • -1.32%
  • HSI
  • 18,949.94
  • +733.03
  • +4.02%
  • NYSE
  • 15,031.08
  • +143.94
  • +0.97%
  • STI
  • 3,166.30
  • +7.50
  • +0.24%
Currencies
  • USD-IDR
  • 14,990
  • 0.00%
  • 0
  • HKD-IDR
  • 7
  • 0.00%
  • 0
Commodities
  • Emas
  • 943,493
  • -0.08%
  • -786
  • Minyak
  • 1,028,614
  • -1.21%
  • -12,592

AirAsia Luncurkan Maskapai Tarif Rendah di Kamboja, Cek Rutenya

Economics
Diana Rafikasari
10/12/2022 10:52 WIB
AirAsia resmi meluncurkan maskapai bertarif rendah, AirAsia Cambodia.
AirAsia Luncurkan Maskapai Tarif Rendah di Kamboja, Cek Rutenya (Dok.Ist)
AirAsia Luncurkan Maskapai Tarif Rendah di Kamboja, Cek Rutenya (Dok.Ist)

IDXChannel - AirAsia resmi meluncurkan maskapai bertarif rendah, AirAsia Cambodia (Kamboja). 

Peluncuran ini ditandai dengan penandatangan perjanjian usaha patungan yang dilakukan oleh AirAsia Aviation Group Limited (AAAGL), cabang usaha penerbangan dari Capital A Berhad dengan Sivilai Asia di Rosewood Phnom Penh, Kamboja, Jumat, 9 November 2022.

Penandatangan dilakukan oleh CEO Capital A Tony Fernandes dan Direktur Sivilai Asia Vissoth Nam. Tony mengatakan dengan diluncurkannya AirAsia Kamboja akan memperkuat maskapai bertarif rendah ini sebagai penggerak bagi orang dan kargo nomor satu di Kamboja dan Indochina.

“Kamboja adalah negara Asean kelima di mana kami melanjutkan langkah kami untuk menjadi penggerak orang dan kargo nomor satu di kawasan ini, dan memberikan kunci utama pertumbuhan ekonomi bagi negara-negara Asean,” kata Tony di Rosewood Phnom Penh, Kamboja pada Jumat, 9 November 2022.

“Nilai jaringan AirAsia merupakan aset yang tidak dapat diatasi. Itu akan menjadi bendera konektivitas ekstensif lainnya di Kamboja dan ke wilayah tersebut, yaitu China, India, dan Asia Utara,” sambungnya.

Sebagai negara kelima di Asean, AirAsia Cambodia akan bergabung dengan AirAsia Malaysia, Indonesia AirAsia, Thai AirAsia, dan Philippines AirAsia. Sementara itu, Vissoth menyambut baik kerja sama ini. Menurutnya, peningkatan konektivitas dengan tarif terbaik akan menghadirkan pilihan maskapi dan tujuan yang bisa memicu perjalanan udara di kalangan masyarakat meningkat.

“Sebagai salah satu negara pertama yang membuka perjalanan internasional tanpa karantina pada November 2021, Kamboja telah memimpin dalam proses pemulihan perjalanan udara Asean pasca-Covid,” jelas Vissoth.

“Hari ini, kami bangga menjadi katalis bagi maskapai penerbangan bertarif rendah baru yang beroperasi dari Kamboja,” lanjutnya.

Di sisi lain, diluncurkannya AirAsia Kamboja juga dapat mempromosikan pariwisata di negara ini. 

“Ini tidak dapat dicapai tanpa dukungan dari pemerintah daerah dan mitra pariwisata kami di Kamboja, banyak otoritas terkait lainnya, dan AAAGL,” tutup Vissoth. 

Halaman : 1 2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis IDX Channel tidak terlibat dalam materi konten ini.