sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ancam Pemulihan, Jokowi Instruksikan Menterinya Antisipasi Dini Varian Omicron

Economics editor Fahreza Rizky
29/11/2021 15:47 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mewanti-wanti jajarannya untuk mewaspadai varian Covid-19 Omicron (B.1.1.5.2.9).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mewanti-wanti jajarannya untuk mewaspadai varian Covid-19 Omicron (B.1.1.5.2.9). (Foto: MNC Media)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mewanti-wanti jajarannya untuk mewaspadai varian Covid-19 Omicron (B.1.1.5.2.9). (Foto: MNC Media)

IDXChannel — Presiden Joko Widodo (Jokowi) mewanti-wanti jajarannya untuk mewaspadai varian Covid-19 Omicron (B.1.1.5.2.9). Varian Omicron telah ditetapkan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) sebagai variant of concern.

Jokowi tak ingin varian Covid jenis baru ini mengacak-acak agenda strategis nasional seperti pemulihan sektor ekonomi maupun kesehatan. Karenanya kewaspadaan perlu ditingkatkan.

"Kita harus tetap waspada karena pandemi belum berakhir dan di tahun 2022 pandemi Covid masih menjadi ancaman dunia dan juga menjadi ancaman bagi negara kita Indonesia. Selain varian lama di beberapa negara telah muncul varian baru varian Omicron yang harus menambah kewaspadaan kita," ucap Jokowi saat menyerahkan DIPA dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa 2022 di Istana Negara, Jakarta, Senin (29/11/2021).

Menurut Jokowi, antisipasi dan mitigasi terkait varian Omicron perlu dipersiapkan sedini mungkin agar tak mengganggu agenda-agenda penting negara. "Antisipasi dan mitigasi perlu dipersiapkan sedini mungkin agar tidak mengganggu kesinambungan program reformasi struktural yang sedang kita lakukan serta Program Pemulihan Ekonomi Nasional yang sedang kita laksanakan," terangnya.

Sebagai informasi, varian Covid Omicron telah menyebar di 13 negara di berbagai belahan dunia. Varian ini berasal dari Afrika Selatan. Untuk mengantisipasi hal ini, pemerintah akhirnya melakukan pelarangan masuk bagi WNA yang memiliki riwayat perjalanan selama 14 hari terakhir ke sebelas negara, yaitu Afrika Selatan, Botswana, Namibia, Zimbabwe, Lesotho, Mozambique, Eswatini, Malawi, Angola, Zambia, dan Hong Kong.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement