sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Anggaran Tambahan Pupuk Subsidi Rp14 Triliun Segera Cair, Ini Waktunya

Economics editor Suparjo Ramalan
17/01/2024 21:21 WIB
Kemenko Perekonomian memastikan penambahan anggaran untuk pupuk subsidi 2024 sebesar Rp14 triliun telah disepakati pemerintah.
Anggaran Tambahan Pupuk Subsidi Rp14 Triliun Segera Cair, Ini Waktunya. (Foto MNC Media)
Anggaran Tambahan Pupuk Subsidi Rp14 Triliun Segera Cair, Ini Waktunya. (Foto MNC Media)

IDXChannel - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) memastikan penambahan anggaran untuk pupuk subsidi 2024 sebesar Rp14 triliun telah disepakati pemerintah. Sehingga, dana tersebut akan dicairkan pada 2024.

Sekretaris Kemenko Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengatakan, penambahan dana untuk pupuk subsidi akan dicairkan pemerintah tahun ini, setelah aturan teknis rampung dibahas.

Saat ini, Kemenko Perekonomian dan Kementerian Pertanian (Kementan) masih membahas aturan teknis yang dimaksud.

"Teknisnya masih kita bahas dengan temen-teman Kementan untuk masalah itu (anggaran pupuk subsidi). (Tahun ini pencairan?) Iya, kan kemarin sudah ada keputusan tinggal pembahasan teknisnya," papar Susiwijono saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (17/1/2024).

Pemerintah memang menambah anggaran pupuk bersubsidi 2024 sebesar Rp14 triliun. Dengan adanya penambahan ini maka dana pupuk bersubsidi pada tahun ini naik signifikan ketimbang tahun-tahun sebelumnya.

Untuk diketahui, setiap tahunnya otoritas mengalokasikan anggaran pupuk subsidi senilai Rp25 triliun. Bila ada dana tambahan Rp14 triliun, maka anggaran pupuk 2024 bisa menyentuh Rp39 triliun.

Direktur Produksi PT Pupuk Indonesia Bob Indiarto sebelumnya mengatakan, pasokan pupuk bersubsidi maupun non subsidi akan semakin baik dengan adanya suntikan dana segar tersebut. Nantinya, dana tambahan senilai Rp14 triliun dialokasikan untuk musim tanam sepanjang 2024.

“Pemerintah membantu memeroleh pupuk dengan mudah guna mendukung program percepatan musim tanam pada awal tahun 2024,” papar dia.

Dia menambahkan, pertanian merupakan sektor yang memiliki kontribusi besar bagi perekonomian Indonesia. Keberhasilan sektor ini tidak terlepas dari jasa para petani yang telah bekerja keras mendukung ketahanan pangan nasional.

(YNA)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement