"Komitmen sinergitas pengembangan teknologi agribisnis sorgum melalui perjanjian kerja sama ini ini saya harapkan dapat meningkatkan ketersediaan sumber pangan karbohidrat maupun sumber pakan ternak dan pemanfaatan lainya," ujar Arief.
Arief menyampaikan pihaknya bersama stakeholder akan terus mendorong dalam upaya memasyarakatkan sorgum sebagai pangan maupun pakan.
"Hal paling mendasar adalah bagaimana masyarakat bisa menerima dan terbiasa mengkonsumsi sorgum. Setelah sorgum bisa menjadi sumber pangan yang konsisten dikonsumsi, selanjutnya produksi dan pasukannya harus dijaga, tingkat volume produksinya,” tegasnya.
Dia juga mengungkapkan bahwa mengingat potensinya yang besar, pengembangan sorgum sebagai sumber pangan akan terus dioptimalkan melalui inovasi dan teknologi.
"NFA bersama stakeholder dalam meningkatkan produksi dan hilirisasi tanaman sorgum dan mengembangkan tanaman pengganti gandum untuk menjaga ketahanan pangan nasional, Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Jokowi yang meminta agar dipersiapkan substitusi pangan dan pakan serta diversifikasi dari produk tersebut,” tambahnya.