Hidrogen hijau memiliki banyak manfaat, antara lain:
1. Produksi Pupuk
Dalam pembuatan pupuk, hidrogen adalah bahan baku pembuatan amonia. Jika produsen pupuk menggunakan hidrogen hijau, maka berpotensi untuk mengurangi jejak karbon industri pupuk.
2. Listrik
Hidrogen dapat menyimpan kelebihan energi listrik tenaga surya ataupun. Lalu saat angon melemah dan awan mendung, cadangan energi hidrogen dapat menopang produksi listrik yang menurun.
3. Industri Berat
Hidrogen hijau dapat menggantikan gas, sehingga industri-industri yang umumnya menggunakan gas untuk proses pemanasan, dapat mengganti gas bumi dengan hidrogen hijau untuk mendapatkan energi panas.
Indonesia sendiri telah berupaya mengembangkan hidrogen hijau dari pembangkit listrik. Melansir Portal Informasi Indonesia (29/4), Indonesia memiliki beberapa proyek percontohan produksi hidrogen hijau dengan energi terbarukan.
Salah satunya pembangkit listrik tenaga surya di Sulawesi. Sebagai negara dengan potensi sumber energi terbarukan yang beragam, pemerintah Indonesia tengah menyusun peta jalan untuk pengembangan hidrogen hijau.