Frans optimistis peluang bisnis perdagangan pangan ini akan bisa direalisasikan karena UEA merupakan eksportir kurma terbesar dunia, dan minat konsumsi kurma di Indonesia cukup banyak.
Untuk itu ID FOOD akan terus memperluas sinergi dengan berbagai pihak dalam mewujudkan potensi perdagangan pangan tersebut, termasuk dengan kalangan pengusaha yang tergbung dalam Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia.
“Kami terus perluas sinergi untuk potensi peningkatan perdagangan pangan, termasuk kolaborasi dengan Kadin Indonesia, sebagai wujud sinergi antara pemerintah, BUMN pangan dengan pelaku usaha,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Umum Kadin Indonesia M. Arsjad Rasjid mengatakan, penyelenggaraan B20 Indonesia kali ini tidak hanya membahas rekomendasi, melainkan terkait warisan dan aksi juga.
(DES)