sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bahas PNS Pegawai Administrasi, Tjahjo: Gak Mungkin 1,6 Juta Dipensiunkan, Kemenkeu Pusing Pesangon

Economics editor Dita Angga Rusiana
20/12/2021 18:11 WIB
MenPANRB Tjahjo Kumolo mengatakan sedang menata PNS tenaga administrasi.
Bahas PNS Pegawai Administrasi, Tjahjo: Gak Mungkin 1,6 Juta Dipensiunkan, Kemenkeu Pusing Pesangon(Dok,MNC Media)
Bahas PNS Pegawai Administrasi, Tjahjo: Gak Mungkin 1,6 Juta Dipensiunkan, Kemenkeu Pusing Pesangon(Dok,MNC Media)

IDXChannel - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB) Tjahjo Kumolo mengatakan bahwa jumlah PNS saat ini sebanyak 4.081.824. Dimana 1.569.636 diantaranya adalah tenaga pelaksana atau administrasi.

Dia mengatakan bahwa pemerintah mulai melakukan penataan terhadap pegawai administrasi tersebut. Hal ini mengingat pemerintah tidak dapat serta merta memberhentikan para pegawai administrasi

“Kan ga mungkin tenaga pelaksana itu langsung seperti BUMN dipensiunkan, dipesangon. Nanti Pak Sekjen Kementerian keuangan pasti akan pusing kalau seandainya 1,6 juta harus dapat pesangon. Saya kira 1,6 tenaga pelaksana, administrasi ini mulai ditata,” katanya dalam acara cara  Penganugerahan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), Senin (20/12/2021).

Dia mengatakan sebelumnya tenaga administrasi ini ditugaskan menjadi guru. Terkait hal ini pihaknya pun telah membuka lowongan 1 juta PPPK guru tahun ini.

“Sekarang ada 1 juta PPPK untuk guru. Kemarin (tenaga) diambilkan dari 1,5 hampir 1,6 (tenaga administrasi),” ungkapnya

Menurutnya para pegawai administrasi ini perlu ditingkatkan profesionalitasnya. Jika tidak menurutnya ke depan lebih baik pegawai administrasi bekerja dari rumah. Sementara di kantor hanya eselon I dan eselon II

“Kalau tidak bisa kita tingkatkan profesionalitasnya lebih baik kerja di rumah saja sampai pensiun. Kemudian yang kerja di kantor menempatkan eselon I dan II sebagai leader untuk menggerakan dan mengorganisir dalam mempercepat proses perizinan dan memperpendek layanan publik,” ujarnya.

Pemerintah pun beberapa tahun telah menghentikan rekrutmen pegawai administrasi. Bahkan untuk seleksi CPNS 2021 ini pemerintah fokus pada jabatan-jabatan teknis.   

(IND) 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement