sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bahlil Kantongi Investasi Energi Hijau Rp7,52 Triliun dari AS

Economics editor Iqbal Dwi Purnama
25/06/2023 12:00 WIB
Pemerintah berhasil mengantongi investasi dari Amerika Serikat. Investasi tersebut terkait energi baru terbarukan.
Bahlil Kantongi Investasi Energi Hijau Rp7,52 Triliun dari AS. (Foto: MNC Media)
Bahlil Kantongi Investasi Energi Hijau Rp7,52 Triliun dari AS. (Foto: MNC Media)

“Kita datang ke Amerika sebagai bentuk kehadiran Pemerintah Indonesia untuk meyakinkan investor Amerika untuk berinvestasi di Indonesia. Apalagi, produknya tidak hanya untuk diekspor ke Amerika, tapi juga ke negara lain. Jangan ada lagi persepsi bahwa seolah-olah kita hanya fokus pada investasi negara tertentu,” ungkap Bahlil lewat pernyataan tertulisnya, Sabtu (24/6/2023).

Menyambut baik inisiatif ini, Duta Besar Luar Biasa Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Amerika Serikat Rosan Perkasa Roeslani menyampaikan, melalui upaya yang luar biasa, serta pertemuan dengan berbagai pemangku kepentingan, dapat dihasilkan suatu kesepakatan yang konkret khususnya dalam bidang investasi. 

Ditambah lagi dengan adanya insentif dari Pemerintah Amerika Serikat kepada perusahaan yang melakukan investasi di negara rekan (friendshoring). Perjanjian ini juga akan memperkuat kerja sama antara Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Amerika Serikat.

“Kerja sama yang akan segera direalisasikan insya Allah tahun depan ini tidak hanya akan memberikan kontribusi bagi pertumbuhan ekonomi namun juga mendukung transisi energi dan juga penciptaan lapangan pekerjaan,” imbuh Rosan. 

Indonesia akan membangun fasilitas manufaktur panel surya dan modul surya berkapasitas hingga 5 Giga Watt (GW) dengan rencana total nilai investasi mencapai USD500 juta dan akan menciptakan lapangan kerja bagi sekitar 2.000 tenaga kerja Indonesia. 

(FRI)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement