Dahlan menambahkan, seluruh proyek ini diharapkan memperkuat keandalan listrik dan meningkatkan daya saing daerah Sumatera Bagian Selatan dalam mengembangkan potensinya.
“Nilai daya saing daerah tentunya akan semakin terdongkrak dengan beroperasinya beberapa infrastruktur kelistrikan yang telah dibangun oleh PLN. Peningkatan keandalan layanan listrik menjadi salah satu daya tarik daerah untuk menggaet investor yang akan menstimulus tumbuhnya potensi sektor usaha baru. Ini akan sangat baik untuk meningkatkan perekonomian nasional,” ujar Dahlan.
Dalam hal pengamanan aset negara, Dahlan melanjutkan, UIP Sumbagsel bersinergi dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan berhasil merampungkan penerbitan sertifikat 889 persil tanah selama tahun 2022.
“Performa baik dari sisi pelaksanaan teknis, sinergi antara PLN dengan seluruh stakeholder terkait dan juga upaya implementasi K3, menjadi kunci utama suksesnya proyek kelistrikan ini. Terima kasih kepada Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, stakeholder utama dan pihak pelaksana pekerjaan yang telah secara proaktif menjadikan pembangunan infrastruktur kelistrikan ini sebagai pondasi fundamental kesejahteraan masyarakat,” ujar Dahlan
Adapun 3 proyek peningkatan kapasitas daya yang telah rampung pada tahun 2022 di antaranya adalah Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi 275 kilo volt (kV) Gumawang, Gardu Induk 150 kV Pendopo yang berada di Provinsi Sumatera Selatan dan Gardu Induk 150 kV Sidomulyo yang berada di Provinsi Lampung.