Dia menyebutkan, pada dasarnya prakiraan biaya administrasi termasuk BPHTB dan yang lainnya bisa mencapai Rp13,3 juta. Dengan hal ini, pemerintah sudah berkontribusi Rp4 juta.
Berdasarkan data perhitungan terbaru pemerintah, dari segi kontribusi, terjadi penurunan di sektor perumahan dan konstruksi terhadap PDB. Untuk konstruksi, kontribusinya diperkirakan hanya mencapai 14-16% terhadap PDB.
Sementara itu, Airlangga juga menyoroti jumlah tenaga kerja 13,8 juta, kontribusi pajak sebesar 9,3%, dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) 31,9%.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyepakati pajak pertambahan nilai (PPN) pembelian rumah di bawah Rp2 miliar ditanggung pemerintah (DTP) sebesar 100%.
"Jadi tadi Pak Presiden meminta agar dilakukan program PPN yang ditanggung pemerintah 100% untuk pembelian rumah atau properti dengan harga di bawah Rp2 miliar," ujar Airlangga dalam konferensi pers usai rapat terbatas dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa (24/10/2023).
(YNA)