sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bertekad Tembus Pasar Ekspor, Begini Cara Perajin Batik Ciwitan Wujudkan Mimpinya

Economics editor taufan sukma
11/04/2024 09:25 WIB
Hal yang membedakan jenis batik yang digagas oleh Eka ini adalah dari segi teknik pewarnaan.
Bertekad Tembus Pasar Ekspor, Begini Cara Perajin Batik Ciwitan Wujudkan Mimpinya (foto: MNC media)
Bertekad Tembus Pasar Ekspor, Begini Cara Perajin Batik Ciwitan Wujudkan Mimpinya (foto: MNC media)

Sistem Plasma

Saat ini, dengan metode ciwitan, Eka setidaknya memiliki 30 tenaga kerja yang dikelolanya dengan sistem plasma. Artinya, relasi yang dibangun antara Eka dan para tenaga kerja tersebut bukan ikatan atasan dan bawahan, pemilik bisnis dan karyawan atau semacamnya, melainkan Eka akan memberikan tugas pengerjaan per pesanan yang datang.

Jadi, setiap ada pesanan, maka Eka akan membuat desain, yang selanjutnya akan dikerjakan oleh para tenaga kerja tersebut di rumah masing-masing. Nanti begitu pekerjaan sudah rampung, hasilnya akan kembali disetorkan ke Eka.

"Tarif kerjanya per lembar kain, yang custom sesuai effort pengerjaan. Misal kainnya bagus, seperti sutra gitu, lalu desainnya rumit, kan pekerjaannya sulit, sehingga harga per kain juga saya hitung lebih mahal," jelas Eka.

Namun, meskipun sistem tarifnya custom menyesuaikan desain dan effort pengerjaan, namun sebagai gambaran, harga jasa yang dibayarkan Eka untuk tiap lembar kain batik adalah sekitar Rp10 ribu hingga Rp100 ribu per lembar.

Harga lebih mahal biasanya diterapkan Eka bila memang proses pengerjaannya dirasa cukup sulit dan membutuhkan kehati-hatian serta konsentrasi lebih.

Halaman : 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Advertisement
Advertisement