IDXChannel - Pemerintah Amerika Serikat (AS) terancam akan mengalami shutdown (penutupan) pemerintah federal dan gagal bayar (default). Hal ini terjadi jika legislatif tidak segera mengetuk palunya untuk mengesahkan RUU kenaikan batas utang hingga tanggal 1 Oktober.
Mengutip AFP pada Kamis (30/9/2021), situasi mendesak ini semakin rumit setelah sebelumnya RUU kenaikan batas utang gugur dalam forum Senat dengan poin 48-50 suara. Kegagalan ini dimotori oleh Partai Republik yang "khawatir" utang AS sudah cukup besar.
"Kami tidak akan memberikan suara Republik untuk menaikkan batas utang," kata Pemimpin Minoritas Senat Mitch McConnell.
Di sisi lain, Mitch McConnell juga menuduh bahwa RUU kenaikan plafon utang ini merupakan langkah partai Demokrat dalam menguras uang dari kantong rakyat dan membelanjakannya untuk sosialisme.
"Mereka ingin mencetak dan meminjam triliunan dolar, lalu membakarnya," sindirnya.