sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

BI Ramal Rupiah Perkasa di 2024, Bagaimana Efek The Fed?

Economics editor Maulina Ulfa - Riset
17/01/2024 17:09 WIB
Bank Indonesia (BI) melihat kinerja rupiah akan menguat di 2024.
BI Ramal Rupiah Perkasa di 2024, Bagaimana Efek The Fed? (Foto: MNC Media)
BI Ramal Rupiah Perkasa di 2024, Bagaimana Efek The Fed? (Foto: MNC Media)

Namun, situasi global kembali berubah setelah pada bulan Maret serangkaian kebangkrutan bank di AS dan Eropa mendorong terjadinya krisis perbankan terbesar dalam dua dekade terakhir. Hal ini terpotret dalam kegagalan First Republic Bank, Silicon Valley Bank (SIVB, Silvergate Bank, dan Signature Bank (SBNY) menjadi kegagalan bank terbesar kedua, ketiga, dan keempat dalam sejarah AS, bahkan melampaui skala kegagalan tahun 2008.

Adanya krisis perbankan ini menyebabkan kepercayaan pasar terhadap sektor perbankan mengalami penurunan. Terlebih, pada Minggu (19/3/2023), The Fed bersama Bank Sentral Eropa (ECB) dan beberapa bank sentral besar lainnya mengumumkan koordinasi likuiditas internasional, dan mengakui adanya "ketegangan" di pasar finansial global.

Memasuki akhir tahun, rupiah terus tertekan terutama di periode September-Oktober di mana mata uang Garuda hampir tembus Rp16.000 per USD karena ketakutan peningkatan suku bunga. Hal ini didorong oleh kuatnya ekonomi AS didukung oleh konsumsi rumah tangga seiring dengan kenaikan upah dan penggunaan tabungan (excess savings).

Sementara inflasi di negara maju masih di level tertinggi karena berlanjutnya tekanan inflasi jasa, keketatan pasar tenaga kerja, dan meningkatnya harga minyak. Kondisi ini mendorong sejumlah bank sentral utama dunia tetap mempertahankan suku bunga tinggi dalam kebijakan moneter di negara maju dan berdampak pada meningkatnya ketidakpastian pasar keuangan global.

Memasuki akhir tahun, sikap bank sentral AS, The Fed yang diramal akan memangkas suku bunga kian membuat pasar optimis. The Fed dilaporkan menahan suku bunga dalam pertemuan terakhirnya pada Desember 2023 dan diharapkan akan memangkas suku bunga pada Maret mendatang.

Halaman : 1 2 3 4 5
Advertisement
Advertisement