"Kemarin saya mendapat keluhan dari pelaku IKM sektor otomotif, dimana teman-teman pelaku ini masih kesulitan untuk mendapatkan permodalan, karena dianggap perbankan IKM sektor otomotif mempunyai risiko yang tinggi," ujar Agus, dalam kesempatan terpisah.
"Kualitas dari produk yang dihasilkan dari produk IKM sektor otomotif di Indonesia tidak perlu lagi kita ragukan, saat ini sudah ada sekitar 122 IKM sektor otomotif dengan produknya telah memenuhi standar internasional," pungkas Memperin. (TSA)