Sebelumnya, Eddy menyebutkan, implementasi B40 ini memerlukan setidaknya 16 juta kiloliter biodiesel. Artinya, ada penambahan sebesar 2,6 juta kiloliter jika dibandingkan dengan kebutuhan CPO untuk program B35. Kemudian untuk kebutuhan alokasi dana untuk penerapan B40 ini mencapai Rp47 triliun untuk tahun depan.
Diungkapkan Eddy, kebutuhan dana ini berdasarkan asumsi harga FAME (Fatty Acid Methyl Ester) lebih tinggi ketimbang solar. FAME merupakan biodiesel yang diperoleh dari proses transesterifikasi minyak nabati atau hewani. Katanya, dengan asumsi harga solar lebih tinggi maka biaya yang dibutuhkan tentunya bisa lebih besar.
(Dhera Arizona)