IDXChannel - Kinerja pengelolaan dana haji oleh pemerintah melalui Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) diklaim turut berkontribusi besar terhadap pengembangan industri syariah di Indonesia.
Klaim tersebut disampaikan oleh Kepala Badan Pelaksana BPKH, Fadlul Imansyah, saat menjadi pembicara dalam Market Outlook 2023 yang dihelat oleh PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, Kamis (10/11/2022).
Selain Fadlul, seminar ini juga menghadirkan beberapa pembicara lain, yaitu Direktur Utama Bank Muamalat, Achmad K. Permana, ekonom senior Aviliani, dan Co-founder & COO DOKU, Nabilah Alsagoff.
"Per Juni 2022 lalu dana haji yang dikelola oleh BPKH mencapai sekitar Rp158 triliun, yang dialokasikan dalam bentuk investasi sebesar kurang lebih 73 persen, dan penempatan di bank syariah sebesar kurang lebih 27 persen," ujar Fadlul, dalam paparannya.
Nilai pengelolaan dana haji tersebut, menurut Fadlul, diproyeksikan bakal menjadi kisaran Rp160 triliun hingga akhir tahun nanti. Atas besarnya nilai dana tersebut, Fadlul pun tak ragu untuk mengklaim bahwa penempatan dana haji oleh BPKH turut andil dalam pertumbuhan kinerja industri syariah nasional.