IDXChannel - Sepanjang tahun 2021, ekonomi Jawa Barat tercatat mengalami pertumbuhan sebesar 3,74 persen. Angka tersebut lebih baik dibanding capaian tahun 2020 dengan kontraksi sebesar 2,52 persen.
Kepala BPS Jabar Dyah Anugrah Kuswardhani menjelaskan, perekonomian Jawa Barat berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku triwulan IV-2021 mencapai Rp 572,3 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 387,9 triliun.
"Secara tahunan, ekonomi Jabar tumbuh 3,74 persen walaupun masih dilanda pandemi. Dari sisi produksi, pertumbuhan terbesar terjadi pada lapangan usaha real estate sebesar 11,75 persen. Sementara dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi terjadi pada Komponen Ekspor Barang dan Jasa sebesar 22,93 persen, " jelas dia, Senin (7/2/2022).
Lebih lanjut dia menjelaskan, ekonomi Jawa Barat triwulan IV-2021 terhadap triwulan sebelumnya mengalami pertumbuhan sebesar 2,76 persen (q-to-q). Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 24,36 persen. Sementara dari sisi pengeluaran, Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 48,21 persen.
Sedangkan berdasarkan hitungan triwulan IV-2021 terhadap triwulan IV-2020 mengalami pertumbuhan sebesar 6,21 persen (y-on-y). Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Pengadaan Listrik dan Gas mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 12,64 persen. Dari sisi pengeluaran, Komponen Ekspor Barang dan Jasa mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 26,03 persen. (TIA)