sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Curah Hujan Tinggi Kerek Harga CPO

Economics editor Dinar Fitra Maghiszha
24/10/2022 10:36 WIB
Bursa Malaysia Derivatives Berhad (BMD) mencatat kontrak Januari 2023 naik 0,09 persen di level MYR4.100 per ton per Jumat (21/10/2022).
Curah Hujan Tinggi Kerek Harga CPO. (Foto: MNC Media)
Curah Hujan Tinggi Kerek Harga CPO. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Bursa Malaysia Derivatives Berhad (BMD) mencatat kontrak Januari 2023 naik 0,09 persen di level MYR4.100 per ton per Jumat (21/10/2022). Berdasarkan catatan tersebut, harga minyak sawit mentah (CPO) Malaysia berakhir menguat pada akhir pekan lalu. 

Sejumlah pedagang memproyeksikan curah hujan yang tinggi di negara-negara produsen CPO bakal mendongkrak harganya di pasaran, sebagai respons terhadap produksi yang rendah dan stok yang terbatas.

"Kami menghadapi hujan deras selama tiga hari terakhir, ada banjir kecil di sana-sini," kata Manajer Perkebunan sawit Sabah Fabian Lim, dalam keterangan resmi dikutip Senin (24/10/2022).

Secara historis, Indonesia dan Malaysia mengalami keterbatasan produksi minyak sawit pada bulan November. Namun tahun ini, penurunan produksi diperkirakan akan lebih tajam karena pola cuaca La Nina dipandang akan membawa hujan lebat di seluruh Asia Tenggara.

Adapun banjir dan hujan lebat akan membuat para pekerja perkebunan sulit memanen tanaman mereka, serta menghambat proses pemindahan tandan buah segar (TBS) ke pabrik untuk diproses.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement