Sementara menurut data asosiasi rumah sakit, total limbah diperkirakan jauh lebih besar, mencapai 383 ton per hari.
"Jadi arahan dari bapak Presiden tadi agar semua instrumen pengelolaan limbah medis untuk menghancurkan limbah tersebut. Yang infectious harus segera diselesaikan," kata Siti Nurbaya.
3. Pemerintah Bangun Insinerator Pengelolaan Limbah B3 Medis
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) sekaligus koordinator PPKM, Luhut Binsar Panjaitan mengatakan pemerintah akan secara serius membangun insenerator untuk pengelolaan limbah B3 medis di Indonesia pada masa pandemi Covid-19.
“Sesuai arahan bapak Presiden Jokowi pada rapat kabinet terbatas tanggal 28 Juli lalu untuk secara serius, sistematis dan cepat dalam penanganan lonjakan timbulan limbah medis selama masa pandemi,” kata Luhut melalui pernyataan tertulis yang diterima MNC Portal Indonesia, Rabu (4/8/2021).
4. Pembangunan Insinerator Bekerja Sama dengan Pabrik Semen
Pada rapat tersebut Menteri Luhut menyampaikan, bahwa pada kondisi darurat saat ini akan bekerja sama dengan pabrik semen yang tersebar di berbagai wilayah. Hal tersebut dilakukan untuk dapat membantu pemusnahan limbah B3 medis mengingat tungku pembakaran atau kiln semen bisa mencapai suhu diatas 1.200 derajat celcius.