sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Diduga Lakukan Praktik Kerja Paksa, Produk Perusahaan Malaysia Ini Dilarang Masuk AS

Economics editor Yulistyo Pratomo
21/10/2021 07:46 WIB
Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan (CBP) Amerika Serikat menjatuhkan sanksi berupa larangan impor produk sarung tangan dari sebuah perusahaan di Malaysia.
Diduga Lakukan Praktik Kerja Paksa, Produk Perusahaan Malaysia Ini Dilarang Masuk AS. (Foto: MNC Media)
Diduga Lakukan Praktik Kerja Paksa, Produk Perusahaan Malaysia Ini Dilarang Masuk AS. (Foto: MNC Media)

Saingan Supermax yang lebih besar di Malaysia, Top Glove - pembuat sarung tangan lateks terbesar di dunia - dilarang oleh CBP atas tuduhan serupa Juli lalu, tetapi larangan itu dicabut bulan lalu setelah perusahaan menyelesaikan masalah perburuhan.

Produsen minyak sawit Sime Darby Plantation dan FGV Holdings juga telah dilarang oleh CBP pada tahun lalu karena tuduhan kerja paksa.

Kedua perusahaan telah menunjuk auditor untuk mengevaluasi praktik mereka dan mengatakan mereka akan terlibat dengan CBP untuk mengatasi masalah yang diangkat. (TYO)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement