"Pada 9 Maret, ada dua laporan kasus lain yang terkait dengan pembekuan untuk kelompok yang sama," laporan EMA yang dikutip dari kantor berita Huffpost.
Sebagai tindakan pencegahan, Otoritas Kesehatan dan Obat-obatan di Denmark membuat keputusan untuk menghentikan vaksinasi selama penyelidikan berjalan.
Direktur Dewan Kesehatan Nasional, Søren Brostrøm, mengatakan, keluarnya keputusan ini bukan sesuatu yang mudah. "Tapi, karena kami memvaksin banyak orang, kami juga perlu merespons dengan perawatan tepat ketika ada informasi mengenai efek samping yang serius dari vaksin AstraZeneca tersebut," katanya. (TYO)