sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

DKI PPKM Level 3, Sektor Esensial WFO 50 Persen dengan Prokes Ketat

Economics editor Muhammad Refi Sandi/MPI
09/02/2022 13:38 WIB
Untuk kegiatan pasar modal dan teknologi informasi dan komunikasi dapat beroperasi dengan kapasitas maksimal 50%
DKI PPKM Level 3, Sektor Esensial WFO 50 Persen dengan Prokes Ketat (FOOT:MNC Media)
DKI PPKM Level 3, Sektor Esensial WFO 50 Persen dengan Prokes Ketat (FOOT:MNC Media)

IDXChannel - DKI Jakarta kembali memasuki pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 hingga 14 Februari 2022 mendatang. 

Dalam Keputusan Gubernur (Kepgub) Nomor 118 Tahun 2022 Tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 3 Corona Virus Disease 2019 tertuang bahwa perkantoran sektor esensial dapat work from office (WFO) mencapai 50 persen dengan protokol kesehatan (Prokes) ketat. 

"Sektor esensial seperti keuangan dan perbankan hanya meliputi asuransi, bank, pegadaian, bursa berjangka, dana pensiun, dan lembaga pembiayaan (yang berorientasi pada pelayanan fisik dengan pelanggan); Dapat beroperasi dengan kapasitas maksimal 50% (lima puluh persen) staf untuk lokasi yang berkaitan dengan pelayanan kepada masyarakat, serta 25% (dua puluh lima persen) untuk pelayanan administrasi perkantoran guna mendukung operasional dan dengan penerapan protokol kesehatan secara lebih ketat," ucap Anies dalam keterangannya, Rabu (9/2/2022). 

Kemudian, pasar modal (yang berorientasi pada pelayanan dengan pelanggan dan berjalannya operasional pasar modal secara baik). Selanjutnya, Teknologi informasi dan komunikasi meliputi operator seluler, data center, internet, pos, media terkait dengan penyebaran informasi kepada masyarakat. 

"Untuk kegiatan pasar modal dan teknologi informasi dan komunikasi dapat beroperasi dengan kapasitas maksimal 50% (lima puluh persen) staf dan dengan penerapan protokol kesehatan secara lebih ketat," ujarnya. 

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement