Susetyo menambahkan selain pelatihan dan sertifikasi, PPSDM KEBTKE juga memberikan layanan bimbingan teknis, jasa audit energi dan jasa penunjang lainnya yang berkaitan dengan ketenagalistrikan dan EBT.
Saat ditemui di acara yang sama, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag), Johan Arifin, mengungkapkan industri kecil menengah dari wilayah ini sudah siap untuk melakukan konversi dari sepeda motor berbahan bakar minyak menjadi sepeda motor listrik.
"Pada tahun 2022 yang lalu, Bupati Purbalingga, Dyah Ahyuning Pratiwi telah me-launching motor listrik Bralink EV1, yang diproduksi oleh Industri Kecil Menengah (IKM) Purbalingga dan SMK YPT 2 Purbalingga, dan pada tahun 2023 akan memproduksi Branlink EV2 yang diproduksi oleh SMK Negeri 1 Kaligodang. Kami berharap di kota Purbalingga ini akan memiliki bengkel motor konvesi BBM ke motor listrik," pungkas Johan.
Pelatihan Teknis Konversi Sepeda Motor BBM Menjadi Sepeda Motor Listrik diikuti oleh 20 peserta yang berasal dari UMKM bengkel sepeda motor serta SMK dari daerah sekitar Provinsi Jawa Tengah.
(FRI)