Erick Thohir memang kembali melaporkan dana pensiun BUMN ke Kejaksaan Agung. Namun, saat melapor dia mengaku tidak melakukan konferensi pers.
Dia beralasan penyerahan dokumen dana investasi tersebut memang sengaja tidak dipublikasi lewat media massa seperti sebelumnya karena menghindari persepsi politisasi.
“Yang dua itu udah, udah dikasih [ke Kejagung], lagi dipelajari lagi, cuma kemarin itu saya nggak melakukan kayak kemaren [konferensi pers], takutnya disangka politis. jadi saya diem-diem aja. Yah kan enggak apa, sudah ngobrol [dengan Kejagung], tapi kan datanya udah di sana, kalau kayak dulu kan, nanti disangka politis,” jelasnya.
(SLF)