IDXChannel - Negara-negara dengan ekonomi terbesar di dunia diproyeksi akan mengalami perlambatan pada 2024. Hal ini seiring dengan ketidakstabilan geopolitik, fluktuasi nilai tukar dan tingginya suku bunga.
World Economic Outlook (WEO) IMF memperkirakan ekonomi global tumbuh menjadi 2,9% dari sebelumnya 3%.
"Pertumbuhan ekonomi global 2024 diproyeksi di angka 2,9% dengan pertumbuhan ekonomi negara utama lebih rendah dari tahun sebelumnya," kata Ekonom Senior dan Pendiri CORE Indonesia Hendri Saparini dalam Media Workshop Chandra Asri (TPIA), Bandung (29/2/2024).
Ia menjabarkan, ekonomi AS akan tumbuh 1,5% lebih rendah dari 2023 yang sebesar 2,1% dengan potensi resesi menurun. Dampak pengetatan moneter The Fed berlanjut pada 2024, dengan potensi pelonggaran pada semester II.
Kemudian ekonomi China akan berada di angka 4,6% atau merosot dari sebelumnya 5,4% sebagai akibat krisis properti yang masih berlanjut hingga 2024.