IDXChannel - Ekspor China tumbuh lebih cepat pada Juni 2025. Para eksportir memanfaatkan gencatan tarif 90 hari untuk mempercepat pengiriman mereka.
Dilansir dari South China Morning Post pada Senin (14/7/2025), ekspor China meningkat 5,8 persen secara tahunan menjadi USD325,2 miliar atau sekitar Rp5.280 triliun bulan lalu.
Angka tersebut lebih tinggi dari kenaikan sebesar 4,8 persen yang dilaporkan pada Mei dan melampaui proyeksi kenaikan sebesar 3,6 persen dalam survei pasar dari penyedia data keuangan China, Wind.
Sementara itu, impor China naik sebesar 1,1 persen secara tahunan bulan lalu, berbalik dari penurunan 3,4 persen yang tercatat pada Mei.
Sebuah jajak pendapat, juga oleh Wind, sebelumnya memperkirakan penurunan impor sebesar 0,58 persen pada Juni.