Keempat, adalah masalah produksi. Sri Mulyani mengatakan minimnya standarisasi produk menjadi penghalang UMKM nasional menembus pasar global. "Terjadi inkonsistensi dari produksi, dan tidak terjadi kontinuitas dari kualitas produknya," katanya.
Kelima, mengenai cara pemasaran. Menurut dia, terbatasnya informasi UMKM terhadap peluang pasar menjadi salah satu penyebab produknya sulit menembus pasar global. Selain itu, minimnya infrastruktur logistik juga membuat daya saing produk UMKM nasional rendah.
"Pemerintah terus membangun nasional logistik sehingga daya saing dan biaya distribusi bisa menurun," ucap dia.
(SANDY)